Bagian rumah yang namanya Plafon atau yang sering disebut langit-langit, merupakan komponen bangunan yang fungsinya merupakan sebagai lapisan yang membatasi tinggi suatu ruangan. Selain itu juga, plafon juga berguna untuk keamanan, kenyamanan, serta keindahan sebuah ruangan bangunan. Tinggi atau rendahnya plafon sangat menentukan tampilan suatu ruang tersebut. Ketinggian ini diukur mulai dari permukaan lantai sampai dengan sisi bawah bidang plafon.
Bila rancangan plafon terlalu rendah maka ruangan tersebut akan terasa pengap dan sesak, sehingga atmosfer ruangan menjadi kurang baik. Sebaliknya juga jika terlalu tinggi, dapat menghilangkan nilai estetika ruangan di rumah meski sirkulasi udara berlangsung baik dan memberikan suasana sejuk.
Fungsi Plafon
- Penutup rangka atap agar ruang lebih rapi dan bersih
- Peredam suara, baik yang ditimbulkan oleh air hujan maupun suara lainnya
- Tempat menggantungkan komponen penerangan dan listrik
- Batas tinggi suatu ruang sehingga tidak nampak kosong
- Penahan berbagai kotoran berukuran kecil yang jatuh dari celah atap
- Menghalau percikan air hujan yang jatuh melalui atap
- Isolator atau pengatur rasa panas dan dingin yang berasal dari atap
Jenis Material Plafon Paling Popule
- Triplek
Ukuran triplek yang ada di pasaran untuk plafon adalah 122cm x 244cm dengan ketebalan 3mm, 4mm, dan 6mm. Rangka plafon menggunakan kaso 4/6 atau 5/7 dengan ukuran rangka kayu 60cm x 60cm. Untuk memasangnya, triplek dapat dibelah menjadi empat bagian dengan ukuran 61cm x 122cm dan bisa juga dipasang secara utuh tanpa dipotong.
Kebutuhan Material Pemasangan 1 Meter Persegi Plafon Triplek :
- Paku sebanyak 0,220 kg
- Triplek sebanyak 0,347 lembar
- Kaso 5/7 atau 4/6 dengan panjang 4 meter sebanyak 1,5 batang
Kelebihan Menggunakan Triplek Sebagai Bahan Dasar Plafon :
- Mudah diperbaiki atau diganti
- Ringan
- Mudah pengerjaannya
- Mudah dibeli di pasaran
- Harga murah
Kekurangannya Menggunakan Triplek Sebagai Bahan Dasar Plafon :
- Cepat rusak bila terkena air terus menerus
- Tidak tahan api
2. Gipsum
Jenis material plafon yang satu ini sangat tepat dipasang pada rumah yang penutup atapnya merupakan pelat beton, karena ada jaminan tidak bocor. Ukuran gipsum di pasaran umumnya kisaran 122cm x 244cm. Pemasangannya bisa dilakukan dengan menggunakan bubuk gipsum atau compound. Bubuk ini berfungsi sebagai lem di tempat sambungan atau list dan ornamen. Pemasangan sambungan gipsum biasanya dikerjakan dengan cara diplester terlebih dahulu.
3. Serat Fibersemen
Pada era zaman ini Serat Fibersemen lebih banyak digunakan oleh masyarakat. Sebabnya, material ini lebih murah dibanding triplek. Di pasaran, ukuran serat fibersemen untuk plafon adalah 60cm x 120cm dan 122cm x 244cm dengan ketebalan standar 4mm. Rangka plafon yang digunakan dapat berupa kaso 4/6 atau 5/7. Material ini kerap digunakan mengingat makin mahalnya harga kayu saat ini. Pemasangan serat fibersemen pada rangka plafon yang menggunakan kaso adalah dengan cara dipaku.
Kelebihan Menggunakan Serat Fibersemen Sebagai Material Plafon :
- Relatif ringan
- Tahan terhadap api dan air
- Pengerjaanya mudah
- Harga relatif lebih murah dari triplek
- Mudah diperbaiki atau diganti
Kekurangan Menggunakan Serat Fibersemen Sebagai Material Plafon :
- Masih sulit diperoleh di beberapa daerah pelosok
- Tidak tahan benturan
Hubungi Kami
Jl. Kalibener gg Melati no 2. Purwokerto
Telv/SMS/WA : 085876060010
admin@propertipurwokerto.com